Hitman: World of Assassination – Ketika Pembunuhan Jadi Seni yang Halus dan Penuh Strategi

Di tengah gempuran game aksi dengan ledakan besar, tembak-menembak cepat, dan misi yang penuh kekacauan, Hitman: World of Assassination hadir dengan pendekatan yang jauh berbeda. Ini bukan game tentang berapa banyak peluru yang kamu keluarkan, tapi tentang seberapa cerdas kamu merencanakan pembunuhan, berbaur di keramaian, dan mengeksekusi target tanpa ada yang sadar bahwa kamu pernah ada di sana.

Sebagai editor hokijp168, melihat Hitman: World of Assassination sebagai bentuk matang dari trilogi reboot Hitman yang dimulai oleh IO Interactive sejak 2016. Game ini bukan hanya penggabungan dari Hitman (2016), Hitman 2 (2018), dan Hitman 3 (2021) ke dalam satu paket—tapi juga redefinisi cara kita melihat genre stealth modern. Ini adalah petualangan Agent 47 dalam bentuk paling elegan dan padat.

Bagi penggemar aksi yang berpikir, atau bahkan mereka yang baru ingin mengenal franchise Hitman, World of Assassination adalah titik awal (dan akhir) yang sempurna. Mari kita bahas mengapa game ini adalah pengalaman membunuh paling memuaskan dalam dunia game modern.

Apa Itu Hitman: World of Assassination?

Hitman: World of Assassination adalah paket lengkap yang menggabungkan seluruh konten dari trilogi World of Assassination—misi, lokasi, tantangan, dan cerita dari tiga game terakhir dalam satu tempat. IO Interactive menyatukan semua ini dalam satu launcher dan ekosistem, agar pemain bisa menikmati seluruh pengalaman Agent 47 dengan mudah dan terstruktur.

Kamu akan menjelajahi lebih dari 20 lokasi di seluruh dunia, dari Paris yang mewah, Sapienza yang indah, sampai kota penuh intrik seperti Berlin, Mumbai, dan Chongqing. Setiap level bukan sekadar map, tapi sandbox pembunuhan yang besar, kompleks, dan penuh kemungkinan.

Karakter Utama: Agent 47

Pemeran utama dari seri ini adalah Agent 47, seorang pembunuh bayaran profesional yang dikenal karena penampilannya yang khas: botak, bersetelan hitam, dan memiliki kode moral sendiri. Ia bukan pembunuh brutal tanpa alasan—ia adalah seniman dalam hal eksekusi.

Dengan wajah tanpa ekspresi dan suara dingin, 47 dikenal karena kemampuannya:

  • Menyamar dengan cepat
  • Menggunakan lingkungan sekitar untuk membunuh secara kreatif
  • Melarikan diri tanpa jejak
  • Merencanakan serangan dari balik bayangan

Di balik semua itu, cerita Agent 47 juga menyimpan konflik personal, konspirasi, dan rahasia organisasi bernama ICA (International Contract Agency) yang membesarkannya.

Gameplay Utama: Stealth, Strategi, dan Simulasi Dunia Mini

Hitman: World of Assassination bukan game linear. Tiap misi punya target spesifik, tapi bagaimana kamu menyelesaikannya sepenuhnya tergantung kreativitas dan observasi.

Gameplay terbagi dalam beberapa elemen utama:

1. Observasi dan Perencanaan

Sebelum bergerak, kamu perlu mengamati target: rutinitas harian, rute penjaga, ruangan yang terbuka, dan celah keamanan. Kamu bisa menyelinap lewat dapur, menyamar jadi tukang ledeng, atau mencampurkan racun ke dalam minuman.

2. Penyamaran dan Infiltrasi

Agent 47 bisa menggunakan berbagai penyamaran—dari bartender, tentara, artis fashion, sampai tukang kebun. Masing-masing penyamaran membuka akses tertentu di map dan membuat kamu lebih mudah mendekati target.

3. Eksekusi dan Pelarian

Kamu bisa membunuh dengan berbagai cara: senjata api, racun, peledak, jatuhin lampu gantung, bahkan menjebak target jatuh dari balkon. Tapi jangan lupa—membunuh hanyalah setengah dari misi. Melarikan diri tanpa jejak adalah kuncinya.

4. Rating Misi dan Replayability

Setiap misi memberi penilaian, dari waktu eksekusi hingga jumlah korban tambahan. Tujuan utama: Silent Assassin—bunuh target tanpa ketahuan, tanpa membunuh orang lain. Kalau gagal? Coba lagi. Setiap misi bisa dimainkan berulang kali dengan pendekatan yang sangat berbeda.

Level-Design: Sandbox Pembunuhan Paling Detail

Setiap lokasi di Hitman: World of Assassination adalah dunia mini dengan kehidupan dinamis. Berikut beberapa lokasi favorit:

  • Paris (Showstopper) – Pesta mode megah di istana megah, penuh penjaga dan pengunjung elit.
  • Sapienza – Kota pesisir Italia yang tenang tapi menyimpan laboratorium rahasia.
  • Marrakesh – Kota yang tegang karena kudeta militer, dengan pasar padat dan konsulat tertutup.
  • Whittleton Creek – Lingkungan perumahan ala Amerika dengan rahasia di balik pagar putih.
  • Berlin – Klub malam penuh keramaian, dengan suasana gelap dan tanpa bantuan intel di awal.
  • Dubai – Gedung pencakar langit pertama di dunia yang kamu panjat dari luar jendela.
  • Ambrose Island dan Haven Island – Map tambahan yang menyimpan banyak peluang kreatif.

Setiap map memiliki struktur vertikal, ruang tersembunyi, dan cerita mini yang bisa kamu temukan secara natural atau lewat “Mission Story”—fitur opsional yang memberi kamu panduan menyamar, menyusup, dan membunuh dengan gaya sinematik.

Sistem Progression dan Unlocks

Meskipun setiap misi bisa dimainkan bebas, kamu bisa membuka:

  • Senjata baru: pistol dengan peredam, peledak jarak jauh, senapan sniper
  • Peralatan: kunci pintu universal, racun, kamera hack
  • Penyamaran awal dan lokasi start: mempermudah replay dengan pendekatan baru
  • Briefcase: untuk menyembunyikan senjata berat

Semakin banyak kamu main, semakin banyak opsi yang terbuka. Inilah yang membuat Hitman sangat cocok untuk pemain yang suka bereksperimen dan bermain ulang dengan gaya berbeda.

Mode Tambahan: Freelancer dan Contracts

Freelancer Mode

Ini adalah tambahan baru dari World of Assassination, di mana kamu menjalani misi acak dengan kondisi tak terduga. Tanpa penyamaran otomatis, minim intel, dan hanya membawa peralatan yang kamu simpan. Mode ini benar-benar menguji insting dan adaptasi.

Freelancer juga punya sistem markas pribadi (Safehouse) yang bisa kamu dekorasi, lengkapi senjata, dan sesuaikan tampilannya.

Contracts Mode

Kamu bisa membuat misi sendiri dan membagikannya ke komunitas. Misalnya:

  • Bunuh petugas keamanan dengan kunci inggris, saat menyamar jadi koki.
  • Bunuh tiga orang dengan racun dalam waktu 5 menit.

Mode ini membuat umur game jauh lebih panjang karena komunitas terus membuat tantangan baru yang unik dan absurd.

Narasi: Dingin Tapi Dalam

Meski gameplay jadi fokus utama, trilogi Hitman juga menghadirkan narasi menarik:

  • Konspirasi antara organisasi bayangan seperti Providence dan ICA.
  • Hubungan personal Agent 47 dengan Diana Burnwood, handler setianya.
  • Dilema moral dalam profesi pembunuh bayaran.

Ceritanya tidak terlalu panjang, tapi cukup kuat untuk memberi makna di balik setiap pembunuhan. Tidak semua target adalah penjahat murni—beberapa memiliki sisi kelam dan simpati, membuatmu bertanya-tanya tentang etika di balik senyapnya eksekusi.

Visual dan Audio: Sinematik yang Dingin

Secara grafis, game ini sangat konsisten dalam tampilannya:

  • Visual tajam, detail lingkungan luar biasa
  • Pencahayaan dinamis yang menambah atmosfer
  • Musik latar tenang tapi menegangkan
  • Voice acting Agent 47 yang dingin dan ikonik (oleh David Bateson)

Tidak perlu ledakan besar-besaran—Hitman membuat intensitas muncul dari keheningan dan tekanan psikologis di setiap langkahmu.

Cocok untuk Siapa?

✅ Cocok untuk:

  • Pemain yang suka stealth dan strategi
  • Fans game dengan replay tinggi dan tantangan bebas
  • Gamer yang suka eksperimen dan sandbox
  • Pecinta game yang menuntut pengamatan dan perencanaan

❌ Kurang cocok jika:

  • Kamu lebih suka aksi langsung dan tempo cepat
  • Tidak sabar menghadapi trial & error
  • Kurang suka permainan menyelinap atau bertindak diam-diam

Kesimpulan: Pembunuhan yang Berkelas

Hitman: World of Assassination bukan sekadar game tentang menghabisi target. Ia adalah simulasi seni membunuh, tempat kamu bisa jadi aktor utama di panggung terbuka, menyusun drama dari balik layar, dan keluar saat tirai turun—tanpa ada yang sadar siapa dalangnya.

IO Interactive berhasil menyempurnakan formula Hitman lewat pengalaman menyeluruh, lokasi yang hidup, dan pendekatan desain yang mendorong kreativitas pemain. Dengan konten melimpah, mode tambahan, dan komunitas aktif, ini adalah game stealth terbaik dalam satu dekade terakhir.

Apakah kamu siap jadi bayangan di keramaian, penentu nasib dari kejauhan, dan tangan tak terlihat yang mengguncang dunia? Kalau ya, Agent 47 sudah menunggumu kembali ke lapangan.